Bagi yang hobby bertanam dan berkebun bunga, pasti tidak asing dengan kegiatan semehai menyemai. Namun, tidak semua benih bisa diperlakukan dengan sama. As a benih yang sangat halus, yang tingkat kesuliatan penyemaiannya menurut saya lumayan, lumayan menghabiskan benih namun tidak ada yg berhasil sprout 😭😭
Ini yang saya rasakan ketika menyemai petunia pertama kali. Karena memang penasaran dan ingin punya petuania serta bunga yg benihnya halus-halus, maka browsinglah saya untuk mencari cara penyemaian yang efektif.
Setelah menyeleksi dan membaca testimoni-testimoni dari teman-teman grup di FB makanya saya memutuskan untuk mencoba menggunakan sistem wick (atau hidroponik sistem sumbu).
Caranya lumayan gampang, dan tidak perlu perawatan tiap hari, cukup nengokin aja 😂😂
Oke lets check it out..
1. Siapkan wadah untuk media. Saya menggunakan pot kecil yang muat masuk ke dalam potongan botol air mineral 1,5 liter. Bisa juga menggunakan pagian atas botol.
2. Botol air minrela yang telah di potong menjadi dua bagian, wadah ini berfungsi untuk menyimpan air.
3. Siapkan sumbu dari bahan yang kain yang baik menyerap air. Saya menggunakan kain bekas berbahan kaos. Bisa juga menggunakan kaon flanel.
4. Rangkai hingga hasilnya seperti ini. Yang menggunakan potongan atas botol bisa melubangi tutup botol sampai sumbu muat untuk masuk.
5. Jangan lupa siapkan benihnya.
6. Yang tak kalah penting, siapkan medianya.
Kalau saya pake cocpeat campur dengan tanah halus. Cocopeatnya saya rendam dulu selama semalaman. Dan hasilnya seperti di gambar bawah.
Ini tanah halus, Ku ayak kayak tepung saking niatnya 😂😂
7. Campur media hingga rata.
8. Isi media ke dalam wadah.